Banjir di Aceh Tenggara Rendam Ribuan Rumah, MS Kutacane Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir
Banjir di Aceh Tenggara Rendam Ribuan Rumah: MS Kutacane Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir
Kutacane | ms-kutacane.go.id
Masyarakat Kabupaten Aceh Tenggara kembali ditimpa musibah banjir setelah selama seharian diguyur hujan, Ahad (30/12/2018), akibatnya sungai Lawe Bulan meluap dan mengakibatkan banjir bandang di belasan wilayah permukiman sepanjang aliran sungai tersebut.
Pantauan ms-kutacane.go.id, Senin (31/12/2018), ribuan rumah di Kota Kutacane, Pulonas Baru, Kutacane Lama, Lawe Kihing, Desa Bahagia, Kuta Galuh, Pasir Gala, Lawe Khutung, Perapat Hulu dan sejumlah desa lainnya terendam.
Hal ini juga dirasakan beberapa keluarga pegawai MS Kutacane, salah satunya Panmud Permohonan MS Kutacane, Muhammad Firdaus, S.H., M.H. yang rumahnya ikut terendam banjir hingga harus menetap di lantai dua rumahnya. "Selain banyaknya balok kayu yang terhanyut, banjir kali ini datangnya sangat tiba-tiba sehingga kami tidak sempat mengungsikan barang dan kenderaan ke tempat yang aman, bahkan kami harus menetap di lantai dua rumah kami, " terangnya.
Selain merendam ribuan rumah, banjir bandang ini juga mengakibatkan putusnya dua jembatan, yakni jembatan di Desa Lawe Bekung yang menghubungkan Kecamatan Deleng Pokhisen dengan Lawe Bulan dan jembatan Maliboro yang menghubungkan Babussalam dengan Kecamatan Lawe Bulan.
Sebagai bentuk perhatian, kepedulian dan rasa empati, Wakil Ketua MS Kutacane, Maman Abdur Rahman, S.H.I., M.Hum. didampingi Muhammad Azhar Hasibuan, S.H..I., M.A. selaku Humas, menyalurkan dana bantuan ke pegawai yang terdampak banjir, (Rabu 2/1/2019)
“Hal ini kita lakukan sebagai bentuk tali asih kita kepada keluarga MS Kutacane yang rumahnya terdampak banjir, semoga bantuan ini dapat membantu dan menghibur ahli bait yang sedang tertimpa musibah,” sebut Maman saat memberikan bantuan di rumah korban banjir.
(Muhammad Azhar Hasibuan| Humas| foto: Fani Hardian)