Kajian Dhuha, Wisnu : Barangsiapa yang mengikuti suatu kaum, maka ia termasuk kaum tersebut
ms-kutacane.go.id – Selasa (17/12/2024), Mahkamah Syar`iyah Kutacane gelar Kajian Dhuha Bertempat di Mushalla Al-Mizan yang diisi oleh penceramah Kasubbag Kepegawaian dan Ortala MS Kutacane Wisnu Wardana, S.E. dengan Kajian tentang “Sikap Muslim terhadap Natal dan Tahun Baru”. Wisnu dalam ceramahnya dan mengatakan Ketika kita mengatakan Selamat Hari Natal, yang artinya selamat atas kelahiran Tuhan.
![]() |
![]() |
Lanjutnya dari hal tersebut perkataan yang bisa menyebabkan kekafiran. Dan khawatirlah kita dengan ini Allah murka terhadap kita. Dengan tegas dikatakan dalam Al`Qur`an, bagimu agamamuu, bagiku agamaku. Maka bagaimana sikap kita sebagai Muslim? Pertama, jika ikut-ikutan menggunakan atribut natal dan tahun baru maka kita akan dimasukkan sebagai golongan mereka. Nabi bersabda, “Barangsiapa yang mengikuti suatu kaum, maka ia termasuk kaum tersebut.” (HR. Ahmad),
![]() |
![]() |
Kedua, jika kita ikut ibadah dalam ibadah mereka. Seperti berdo’a bersama ataupun ikut dalam perayaannya. Maka kita dilarang untuk mengikuti ibadah mereka. Karena hal itu termasuk kemusyrikan dan termasuk menyekutukan Allah. Ketiga, jika kita mengucapkan selamat natal. Maka berarti dengan sadar diri kita mengakui bahwa Allah itu punya anak. Dan ini sangat batil dan membuat Allah murka. (IT MSKC)